RANGKUMAN
PENDUDUK, MASYARAKAT , DAN KEBUDAYAAN
· Penduduk
Penduduk merupakan orang
yang secara hukum berhak tinggal disuatu daerah atau wilayah tersebut, dan
mempunyai bukti kewarganegaraan yang sah.
Pengertian penduduk dalam
sosilogi adalah penduduk merupakan kumpulan manusia yang menepati wilayah geografi
dan ruang tertentu.
·
Kepadatan Penduduk
Membagi kepadatan penduduk
dengan cara membagi jumlah penduduk dengan luas area dimana mereka tinggal.
Pengamat masyrakat percaya konsep kapasistas muat berlaku pada penduduk bumi,
penduduk yang tak terkontrol dapat menyebabkan Katastrofi Malthus.
Laju pertumbuhan penduduk
lebih tinggi di negara berkembang dibandingkan dengan negara maju.
Negara-negara yang memiliki kepadatan penduduk tertinggi menurut jumlah
penduduknya adalah Republik Rakyat Cina dengan jumlah penduduk 1.298.847.624
jiwa, lalu disusul oleh India dengan jumlah penduduk 1.065.070.607 jiwa, di
posisi ketiga diraih oleh Amerika Serikat dengan jumla penduduk 293.027.571
jiwa, dan negara kita Indonesia memperoleh kepadatan penduduk sebesar 241.973.879
jiwa. Data ini berasal dari CIA World Factbook 2004 meskipun tidak selalu up to
date tapi setidaknya cukup akurat.
·
Piramida Penduduk
Dalam suatu piramida
penduduk distribusi usia dan jenis kelamin dalam suatu negara atau wilayah yang
digambarkan. Piramida penduduk berfungsi menggambarkan perkembangan penduduk
dalam kurun waktu tertentu.
·
Pengendalian Jumlah
Penduduk
Kegiatan membatasi
pertumbuhan penduduk disebut pengendalian penduduk, dengan cara mengurangi
jumlah kelahiran. Di Indonesia pengendalian penduduk menggunakan program
Keluarga Berencana (KB). Program ini dinilai berhasil menekan tingkat
pertumbuhan penduduk di Indonesia.
·
Penurunan Jumlah
Penduduk
Perpindahan daerah kesuburan
atau emigrasi besar-besaran dapat menyebabkan turunnya jumlah populasi pada
sebuah daerah berkurang, dan juga oleh penyebab penyakit, kelaparan maupun
perang.
·
Transfer Penduduk
Transfer penduduk hanya
merupakan istilah untuk kebijakan negara yang mewajibkan sekelompok penduduk
melakukan perpindahan dari kawasan satu ke kawasan lainnya, terutama dengan
alasan etnistias atau agama.
·
Ledakan Penduduk
Ledakan penduduk yaitu
keadaan dimana laju pertumbuhan penduduk cepat akibat dari tingkat kelahiran
yang tinggi dan tingkat kematian yang menurun. Penyebab ledakan penduduk yaitu
adanya kawin dalam usia muda dan keyakinan pada masyrakat ‘banyak anak banyak
rezeki’. Ledakan penduduk dapat membawa akibat yang komplek, seperti turunnya
standar hidup, terjadinya pengangguran, ekonomi, krisis lingkungan dan lain hal
sebagainya.
·
Masyarakat
Kata ‘masyarkat’ merupakan
kata dari bahasa Arab yaitu Musyarak. Masyarakat adah sekelompok orang dimana
sebagaian besar dari interaksi antara individu-individu yang berada dalam
kelompok tersebut. Lebih abstraknya, masyarakat adalah hubungan-hubungan antar
entitas-entitas yang membuat suatu jaringan.
Sifat masyarakat saling
tergantung satu sama lain. Istilah masyarakat digunakan untuk mengacu
sekelompok orang yang hidup berasama dalam satu komunitas yang teratur.
Ciri-ciri
masyarkat :
Ciri-ciri dari masyarakat
yaitu manusia yang hidup bersama dan terdidi sekurang-kurangnnya dari dua
orang. Akibat pergaulan yang cukup lama yang selalu hidp bersama timbul
komunikasi dan aturan yang mengatur hubungan antar manusia dan sadar bahwa
mereka merupan kesatuan yang satu. Kehidupan bersama seiring berjalannya waktu
mereka merasa dirinya terkait satu dengan yang lainnya dan menimbulkan
kebudayaan baru.
·
Masyarakat
Tradisional
Masyarakat tradisional
adalah sekelompok masyarkat yang kehidupannya masih tradisonal dan mengacu oleh
adat istiadat lama. Dalam melangsungkan kehidupannya masyarakat tradisional
masih berdasarkan kebiasaan lama yang diwarisi nenek moyangnya. Kehidupan
masyarkat tradisional tidak begitu dipengaruhi dengan perubahan-perubahan dari
pengaruh luar.
Secara geografis masyarakat
tradisional hidup di daerah pedesaan yang terletak di pedalaman yang jauh dari
keramaian kota, masyarkat ini disebut juga masyarakat pedesaan. Dalam
kehidupannya masyarakat desa adalah kelompok orang yang hidup bersama, bekerja
bersama, dan berhubungan erat.
Desa merupakan tempat yang
cocok untuk menengankan pikiran yang penat dan melepaskan lelah, karena desa
memiliki kehidupan yang tentram, damai, jauh dari konflik dan udara pegunungan
yang sejuk.
Ciri masyarakat tradisonal
bergantung terhadap lingkungan alam sekitar.
·
Masyarakat Transisi
Masyarakat yang mengalami
perubahan disebut masyarakat transisi. Sebagai contoh masyarakat pedesaan yang
sedang mengalami transisi ke arah kebiasaan kehidupan kota, misalnya pergeseran
tenaga kerja dari bangungan dan masuk ke industri.
Ciri masyarkat transisi
yaitu adanya penggeseran dalam suatu bidang, seperti pekerjaan yang dahulunya
bertani ke sektor industri. Selain dalam bidang pekerjaan, bidang pendidikan
juga merupakan ciri dari masyarakat transisi, seperti tingkat pendidikan rendah
dan meningkat tingkat pendidikannya. Ciri lainnya yaitu sedang mengalami
perubahan ke arah lebih maju, dan masyarat sudah terbuka dengan kemajuan dan
perubahan jaman.
·
Masyarakat Modern
Masyarakat moden adalah
masyarakat yang kehidupannya dalam perabadaan dunia di masa kini. Sebagian
masyarakat modern acuh kepada adat istiadat lama akibat pengaruh kebudayaan
luar dan kemajuan teknologi. Masyarkat modern selalu berusaha mengikuti perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi.
Pada umumnya masyarakat
modern disebut masyarakaat perkotaan. Dari sifatnya masyarakat ini memiliki
kehidupan yang serba modern.
Ciri masyarakat modern ini
dalam menunjang kehidupannya alam tidak lagi vital, dalam menunjang
kehidupannya alam dikendalikan dengan kemampuan pengetahuan dan tekonlogi.
·
Kebudayaan
Budaya atau kebudayaan
berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang artinya budi atau akal,
diartikan dengan budi dan akal manusia. Kebudayaan dalam bahasa inggris,
disebut culture, yang kata latinnya Colere, artinya mengolah atau mengerjakan.
Budaya adalah warisan yang
digenerasikan ke generasi berikutnya tentang suatu cara hidup yang berkemband
dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok. Terbentuknya budaya dari banyak
unsur yang rumit, seperti sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa dan
macam hal lainnya.
Budaya merupakan bagian yang
tidak dapat dipisahkan dari manusia. Budaya sifatnya kompleks, abstrak, dan
luas.
Para ahli berpendapat
tentang pengertian budaya, seperti Melville J. Herskovits, Andreas Eppink dan
menurut para ahli lainnya, dari beberapa definisi tersebut, dapat disimpulkan
bahwa kebudayaan adalah sesuatu yang akan mengaruhi tingkat pengetahuan dan
meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga
dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak.
·
Unsur-Unsur Budaya
Menurut pendapat ahli
menurut Melville J. Herskovits menyebutkan kebudayaan memiliki 4 unsur pokok,
diantaranya: alat-alat teknologi, sistem ekonomi, keluarga, kekuasaan politik.
Sedangkan Bronislaw Malinowski menyebutkan 4 usur pokok yaitu meliputi: sistem
norma sosial yang menyesuaikan diri dengan alam sekelingnya delan kerja sama
antara para anggota masyarakat, organisasi ekonomi, alat-alat dan lembaga atau
petugas untuk pendidikan, politik.
·
Wujud dan Komponen
Budaya
Menurut J.J Hoeningman wujud
kebuadayaan dibedakan menjadi tiga, yaitu: Gagasan (wujud ideal), Aktifias
(tindakan), dan Artefak (karya).
Menurut Cateora bedasarkan
wujudnya tersebut, budaya memiliki beberapa komponen, yaitu: kebudayaan
material, kebudayaan non material, lembaga social, sistem kepercayaan,
estetika, dan bahasa.
·
Hubungan Antara
Unsur-Unsur Kebudayaan
Komponen atau unsur utama
dari kebudayaan antara lain: Peralatan dan perlengkapan hidup (teknologi),
sistem mata pencaharian, sistem kekerabatan dan organisasi sosial, bahasa, dan
kesenian.
·
Sistem Kepercayaan
Agama adalah unsur
kebudayaan yang penting dalam sejarah umat manusia. Kamus filosofi dan agama
mendefinisikan Agama sebagai berikut: sebuah institusi dengan keanggotaan yang
diakui dan biasa berkumpul bersama untuk beribadah, dan menerima sebuah paket
doktrin yang menawarkan hal yang terkait dengan sikap yang harus diambil oleh
individu untuk mendapatkan kebahagiaan sejati.
Setiap Agama biasanya
memiliki prinsip, dalam agama Kristen memiliki prinsip “10 Firman”, dalam agama
Islam memiliki prinsip “5 rukun Islam”.
·
Perubahan Sosial
Budaya
Perubahan sosial adalah
gejala berubahnya struktrur dan pola budaya dalam masyarakat. Perubahan itu
terjadi karena menyesuaikan hakikat dan sifat dasar manusia yang ingin
perubahan.
Faktor-faktor yang dapat
mempengaruhi perubahaan sosial adalah tekanan kerja dalam masyarakat,
keefektifan komunikasi, dan perubahan lingkungan alam.
Perubahan lingkungan
masyarakat, penemuan baru, dan kontak dengan kebudayaan lain juga dapat
menimbulkan timbulnya perubahan, seperti inovasi yang terus berkembang.
·
Penetrasi Kebudayaan
Penetrasi kebudayaan yang
dimaksud ini adalah masuknya pengaruh suatu kebudayaan ke kebudayaan lainnya.
Ada dua cara penetrasi kebudayaan terjadi, yaitu: Penetrasi damai dan Penetrasi
kekerasan
Kebudayaan di Antara
Masyakat
Kebudayaan yang besar
biasanya memiliki sub-kebudayaan, yang memiliki sedikit perbdaan dalam prilaku dan
kepercayaan dari kebudayaan induknya. Karena perbedaan umur, ras etnisitas,
kelas, aesthetik, agama, pekerjaan, pandangan politik dan gender dapat
menyebabkan munculnya sub-kultur tersebut.
Berikut diatas merupakan
Penjelasan Tentang Penduduk, Masyarakat dan Kebudayaan. Tulisan diatas dikutip
dari wikipedia dan sumber-sumber terkait yang diamati, ditiru, dan
dimodifikasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar